(Tujuh Belas) Jalan Bersama Kassandra Selamat membaca. *** Kurasa, bila kita -- kau dan aku, tak pernah bisa mema’afkan masa lalu, maka selamanya kita tak pernah bisa bahagia, dengan keputusan yang akan kita ambil nantinya. *** Di depan Keral, kini ada seorang laki-laki yang rasanya pernah ia temui, di cafe, dan ia terakti makan karena permintaan Kassandra. "Memangnya, mau ke mana?" Instrogasi Keral dimulai kepada laki-laki yang saat itu tengah izin untuk mengajak adik perempuan satu-satunya pergi keluar. Pada