Apa yang di lakukan Shane tentu saja membuat semua mata memandang terpana di buatnya, beberapa mata iri melihat keromantisan itu. Terlebih ketika Shane menyerahkan barang bawaan sang istri kepada Adrian dan dirinya merangkul pinggang ramping Stella dengan mesra membuat semuanya merasa sedang menonton adegan drama romantis di sebuah film. Sayangnya, tidak semua ikut senang dengan kebahagiaan yang di alami Shane dan Stella, ada sepasang mata yang menatap dengan tatapan tajam. Dia adalah Divana—mantan sekretaris Shane yang juga merupakan kekasih gelap sang CEO. "Kak Divana! Sudah lama menunggu? Sorry..."tanya sebuah suara ringan ketika melihat Divana tengah berdiri mematung dengan wajah tegang menatap kearah kerumunan di lift. "Kak—, Kakak baik-baik saja?" sapanya lagi sembari melambaika