27. Pertemuan

1227 Kata

Pagi yang cerah telah tiba, Destra yang benar-benar dengan ucapannya telah kembali menemui Vivi. Mendekati gadis itu dan membangunkannya. Tak perlu bicara apapun, Destra hanya perlu mengusap lembut pipi gadis itu. Dan benar saja, Vivi yang memang baru tidur langsung kembali bangun. Sangat senang saat Destra kembali dan menemuinya. “Tuan!” kata Vivi sembari memeluk Destra erat. Tapi tak seperti biasanya, Destra tidak membalas pelukan Vivi dan hanya diam. Sadar jika Destra masih tersinggung atas ucapannya semalam, Vivi segera menarik diri dan menatap pria itu. “Tuan masih marah padaku?” tanya Vivi kecil. Sejak semalam ia tunggu sosok yang begitu ia rindukan ini. Dan baru pagi ini baru Vivi bisa melihatnya lagi. “Tidak ada yang perlu marah pada seseorang yang telah mengingatkan posisik

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN