MENCERITAKAN

1409 Kata

“Hah? Artinya apa? Kamu putus dari Indra? Dan hubungan dengan lelaki itu bagaimana?” Anya membelalakkan matanya sampai-sampai sendok yang ada dihadapannya terpental. “Ssttt… Bisa agak tenang sedikit tidak?” Mitha malu sendiri. “Aku memergoki ada bekas lipstik di kemeja Indra, terus aku harus bagaimana? Memaafkan? Masalahnya, dia mengakui ada perempuan lain dan itu pelampiasannya. Kamu tentu tahu bukan pelampiasan dalam hal apa? Apa aku harus menerima?” Mitha bercerita tanpa titik koma. “Aku sayang Indra, tapi aku pikir ini yang terbaik. Dan soal lelaki itu, aku pikir dia memang pertanda untukku. Tanda kalau masih ada laki-laki lain yang lebih baik dari Indra. Aku merasa begitu.. Dia.. Menyentuh hatiku. Ah Anya, aku tidak bisa bicara detail. Yang pasti, rasanya beda.” “Ya, soal Indr

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN