"Clara ..."
"Hallo Clara ..."
"Hei!"
Clara tersentak, ia langsung berpaling ke arah Andrew yang tersenyum manis.
"Ah, ma-maafkan aku."
Sama halnya dengan Lucas, Clara juga merasa kesepian. Ia lebih sering merenung, mengabaikan orang-orang yang berbicara dengannya. Lalu menanggapi dengan linglung. Seharusnya ia tidak pantas bersikap seperti itu, terlebih pada Andrew yang selama ini berbuat baik padanya.
Tetapi mau bagaimana lagi, hatinya tidak bisa dibohongi. Clara merindukan Lucas, sangat merindukannya, hingga rasanya perih. Ia hanya ingin menatap wajah Lucas 10 menit saja, itu sudah lebih dari cukup untuk mengobati rasa rindunya.
Setiap hari ia selalu menunggu kedatangan Lucas untuk menjemputnya, meminta maaf pada Clara dengan cara membujuk. Mengatakan bahwa dirinya dengan Shella
