“Kamu sendiri ngapain?” tanya Ardhy. “Aku sama bos aku. Kami pulang meeting terus mampir sini.” “Wah hebat ya. Bos belanjain pegawainya. Mungkin karena semua kamu berikan buat dia sebagai kewajiban dan tanda cinta ya,” kata Ardhy sedikit keras. Ardhy tadi mendengar bahwa lelaki tersebut mengatakan bahwa perempuan itu sudah memberikan semuanya untuk si lelaki dan yang perempuan menjawab itu adalah kewajibannya. Koq jadi seperti kewajiban seorang istri ya? “Kok kamu bilangnya aku bos kamu Yank?” protes lelaki tersebut. “Kita kan bukan sekedar bos saja, tapi lebih dari itu.” “Lebih dari itu tuh maksudnya teman sekamar ya?” sambar seorang perempuan yang tiba-tiba sudah ada di situ antara Ardhy perempuan pertama dan kekasihnya. “Loh Honey, kok bisa ada di sini? Mau mborong apa?” tany