Hari ini adalah hari dimana Alex dan yang lainya pergi ke daerah yang cukup jauh dari yang namanya perkotaan, bisa di bilang desa terpencil dengan keadaan obat bahkan dokter-dokter yang minim. Tadinya mereka memutuskan untuk mendatangi panti asuhan, tapi jika dipikir-pikir kembali, masih banyak orang tua bahkan warga yang tidak mendapat bantuan dari pemerintah, jadi mereka memutuskan untuk mendatangi desa yang cukup terpencil bersama beberapa dokter yang Alex bawa, ingat Alex bukan Universitas. "Gimana Dir? Udah masuk semua?" tanya Alex. "Tinggal satu orang lagi Lex, kita tunggu bentar lagi!" ujar Dira. "E..eh..eh..tunggu!" pekik seseorang. Mata Alex membulat seketika. "Kamu mau ke mana?" tanya Alex pada Ara, ya gadis yang baru datang itu Ara, tunanganya. Ara sedikit canggung, "A