Untuk Seorang Kakak

2999 Kata

Done. Selesai ketika ia meng-klik itu. Lalu ia merentangkan kedua tangannya sembari menyandangkan punggungnya ke kursi. Ferril tentu tak peduli atas video yang baru saja di-uploadnya itu. Toh abangnya hanya lepas baju. Tak apa-apa lah kalau dilihat publik. Hihihi. Lagi pula hanya satu video itu. Untungnya tak ada kejadian yang lebih parah pada Farrel. Mungkin itu karena ia juga menyadari kalau ada CCTV di apartemennya. Ia memang sengaja memasang itu untuk berjaga-jaga. Hidup sebagai anak konglomerat tidak indah terbayang karena kadang harus menggadaikan privasi. Namun ada yang lebih parah di video itu. Apa? Tentu saja si perempuannya. Apalagi video yang di-uploadnya itu berdurasi hampir enam jam hingga pagi tanpa sensor sama sekali. Tuh! Gimana Ardan dan Adit gak pusing kepala? Lalu video

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN