YAMH 48

1086 Kata

Dinginnya malam menyapa permukaan kulit membuat seluruh tubuh menggigil. Angina kencang disertai betir dan rintik hujan menjadi saksi bisu kesedihannya. Malam kali ini akan terasa sangat panjang dan menyakitkan. Dua garis merah yang terlihat di tes kehamilan membautnya tidak bisa berbuat lebih. Hanya meringiuk, menangis, dan menyesali semuanya. Baru beberapa menit yang lalu Gyzell mendapat kejutan yang luar biasa dari Tuhan, tetapi kejutan itu belum sampai pada waktunya. Usia remaja yang seharusnya ia habiskan bersama dengan teman-temannya kini harus musnah tanpa jejak. Kehadiran seorang janin tidak berdosa itu membuatnya seperti buah simalakama. Suara ketukan pintu membuat Gyzell meredakan tangisannya. Ia bangun dari posisi meringkuknya merubahnya menjadi duduk bersandar pada kepala r

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN