Seperti yang dikatakan Nick kepada ke dua orang tua Gyzell, saat ini lelaki itu sedang berkeliling pantai setelah sarapan usai. Sedari tadi ia tidak henti menoleh kearah samping tepat di mana Gyzell berada. Wajah riang wanita itu seketika membuat penatnya hilang.
“Kenapa?” tanya Gyzell, saat wanita itu tidak sengaja menangkap basah Nick sedang menatapnya.
Nick menggeleng disertai senyuman, “Aku tidak apa. Senang melihatmu tersenyum seperti itu.”
Gyzell menunduk, mencoba untuk menyembunyikan rona merah di pipinya. Wanita itu kembali menatap kearah pantai dengan senyum yang ditahan. Nick yang melihat semburat merah di pipi Gyzell hanya bisa terseyum geli.
“Setelah ini kamu mau ke mana?” tanya Nick, setelah cukup lama terjadi keheningan.
“Terserah kamu saja,” jawab Gyzell, wanita itu
