Telepon genggam milik Gyzell telah terpecah pelah di atas lantai keramik yang dingin. Tubuh wanita itu seketika melemas saat mendengar kabar dari Toland bahwa Alger menghilang. Aleysia dan Trustin yang sempat mendengar kegaduhan di kamar tidur putrinya pun langsung menghampiri Gyzell untuk mengetahui lebih lanjut kondisi wanita itu. Ke dua pasangan suami istri itu terkejut saat meihat tubuh Gyzell sudah luruh di atas lantai dan di sekelilingnya terdapat pecahan ponsel milik sang putri. Aleysia berlari ke arah Gyzell untuk memeluk tubuh putrinya dengan erat. “Ada apa sayang?” tanya Alesysia setelah berhasil merengkuh tubuh putri semata wayangnya. “Putraku.” Napas Gyzell tersenggal, wanita itu tidak bisa lagi melanjutkan kata-katanya. Air mata yang ia tahan telah luruh deras membasah