Berdamai

1017 Kata

"Yah kok lo malah jadi diam aja sih? Apa yang gue bilang bener kan? Please Tan maafin gue. Ijinin gue buat jelasin semuanya. Karena malam itu gue bener-bener gak bisa tahan. Dan lo juga ngerasain hal yang sama kan?" cecar Randy. Tania pun mengalihkan pandangannya kearah Randy seraya menatapnya nanar. "Ya kita memang boleh aja becanda. Tapi bisa kan becandanya hal lain! Jangan hal m***m kayak gitu! Gue stress banget Ran! Gue bener-bener stress karena hal ini! Lo sih enak, lo laki-laki. Lo bisa santai karena lo gak akan menanggung semuanya," "I swear Tania. Sumpah sekarang ini gue berasa sedang berbicara dengan seorang perempuan yang gue hamili tapi dia bukan istri gue," ucap Randy seraya menggelengkan kepalanya. "Maksud lo apa ngomong kayak gitu? Atau memang selama ini lo gak pernah ang

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN