Surat Untukmu

1076 Kata

Dengan Tania bermanja kepadanya, justru semakin membuat Randy semakin merasa bahagia. Sebab memang rumah tangga seperti ini yang Randy harapkan. "Okkay kalau gitu aku kerja dulu ya," ucap Randy seraya beranjak mengambil jas dan kopernya. "Iya, Ran. Kamu hati-hati ya. Nanti yang fokus kerjanya. Jangan terlalu pikirin aku," jawab Tania. "Gak akan bisa aku hilangin kamu dari pikiranku, Tan. Pokonya kabarin aku terus ya. Nanti aku video call kamu. Pamit ya, Assalamu'alaikum sayang," salam Randy. Dan Tania pun menyalaminya takzim. Sedangkan Randy mengecup lembut dahi Tania juga perut Tania seraya mengelusnya lembut. "Wa'alaikumussalam semangat kerjanya, Daddy," ucap Tania yang menirukan suara anak kecil. "Siiiap sayang," jawab Randy seraya tersenyum. Namun sebelum ia benar-benar pergi, Tan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN