10. Rahasia Bu Nuraini.

811 Kata

"Baiklah." Gayatri mengikuti langkah-langkah Bu Nuraini. Selama berjalan bahu Bu Nuraini mencelos. Ada kekalahan dan keputusasaan di sana. Gayatri sangat memahami perasaan Bu Nuraini. Namun Gayatri juga ingin Bu Nuraini mengerti perasaannya. "Kita duduk di sini saja ya, Mbak Tri?" Bu Nuraini menghempaskan pinggulnya di kursi panjang taman. Gayatri menyusul duduk di sebelahnya. "Saya mandul, Mbak Tri." Tanpa tedeng aling-aling Bu Nuraini membeberkan rahasianya. "Dari sebelum menikah dengan Bang Azwar saya sudah tahu kalau saya ini mandul. Bang Azwar pun mengetahuinya. Namun Bang Azwar tetap menikahi saya karena ia memang mencintai saya apa adanya. Saya pikir kalau Bang Azwar bersedia menerima kekurangan saya, ya sudah, masalah selesai. Nyatanya tidak sama sekali." Bu Nuraini memandangi l

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN