Bab 30 : Cemburu? #1

1472 Kata

Pak Suryono duduk di teras belakang rumahnya, menatap hasil panen yang baru saja ia dan Zidan selesaikan di kebun kecil mereka. Beberapa perlengkapan hidroponik baru telah ditambahkan, meski tidak semuanya baru. Beberapa di antaranya adalah barang bekas, tapi masih dalam kondisi baik dan bisa dimodifikasi. Zidan, pemuda yang cerdas dan penuh inisiatif, memodifikasi perlengkapan dengan tangannya sendiri. Pak Suryono merasa bangga dengan hasil kerja Zidan, pemuda itu memiliki kecerdikan dan tekad yang membanggakan. “Doakan semuanya berjalan lancar, Zidan. Pelan-pelan kita upgrade peralatan seiring dengan perkembangan usaha,” janji Pak Suryono. Zidan mengangguk patuh, memberi penghormatan kepada Pak Suryono yang menggeleng, terkekeh melihat tingkah pemuda itu. Pak Suryono juga memanfaatkan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN