CINTA KEDUA

EXTRA PART 5

FREYA POV

Akhirnya aku kembali bekerja setelah seminggu aku beristirahat di rumah. awalnya Frank tidak mengijinkanku untuk kembali bekerja tetapi aku memaksa untuk bekerja Dan ia memperbolehkanku untuk bekerja

" Selamat datang kembali. aku harap Kau bisa bekerja seperti biasanya"

" Tentu saja"

" baiklah kalau begitu. silakan bekerja"

Aku mulai menyelesaikan pekerjaanku yang tertunda selama berminggu - minggu. Aku sempat melihat Frank menatap ke arahku Dan aku mencoba untuk mengacuhkannya. tidak terasa waktu menunjukkan pukul setengah dua belas dan sudah saatnya untuk makan siang. Frank mengajakku makan siang di luar dan aku mengiyakannya

" Sudah waktunya makan siang. ayo ku ajak Kau makan siang di luar"

" baiklah, tunggu sebentar. aku selesaikan pekerjaanku"

" aku tunggu"

setelah menyelesaikan pekerjaan, kami makan siang Bersama. rasanya kali ini makan siang yang sangat berbeda karena frank terlihat sangat perhatian padaku

" bagaimana keadaanmu? apa sudah membaik?"

" tentu saja, aku sekarang merasa sangat sehat"

" syukurlah kalau begitu. aku senang mendengarnya"

tiba - tiba aku melihat Ralph yang datang menghampiri kami Dan aku melihat Frank terlihat tidak suka dengan kedatangan Ralph

" Hai, apakah aku boleh bergabung dengan kalian?"

" tentu saja, silakan duduk"

Ralph duduk di samping Frank Dan Frank terlihat berpura - pura senang dengan kehadiran Ralph

" Bagaimana kabarmu?"

" aku baik - baik saja"

" bagaimana kabarmu, Frank?"

" seperti yang Kau lihat, aku sangat baik"

aku melihat kedua pria itu seperti berebut perhatian dariku meskipun aku tau mereka memiliki perasaan terhadapku. tidak beberapa lama pesanan kami datang Dan aku langsung menyantap makanan kesukaanku sedangkan frank terlihat tidak nafsu makan Karena kehadiran Ralph. aku menyuruh Frank untuk menghabiskan makanannya. begitu juga dengan Ralph yang menyuruh Frank

" Ayolah, dihabiskan makanannya. bukannya anda sangat lapar sehingga mengajak saya makan siang Bersama"

" baiklah, aku akan menghabiskan makanannya asal nanti malam Kau mau berkencan denganku"

Aku Dan Ralph sangat terkejut mendengar perkataan Frank. Ralph terlihat murung mendengar Frank yang mengajakku berkencan, sedangkan aku merasa tidak enak terhadap ralph

" Sudahlah, anda tidak usah bercanda! cepat habiskan makanannya"

" Aku tidak akan makan sebelum Kau menjawab pertanyaanku"

Aku semakin tidak nyaman saat Ralph menatapku dengan tatapan tajam Dan aku berusaha mengalihkan pandanganku

" Baiklah, jika anda tidak mau menghabiskan makanan, lebih baik saya yang pergi"

Frank menarik tanganku sebelum aku beranjak pergi Dan ia menyuruhku untuk duduk kembali. Ralph merasa tidak nyaman dengan kondisi ini sampai ia berpamitan kepada kami

" Duduklah, aku tidak mau Kau pergi"

" Maaf, sepertinya aku harus kembali ke Kantor. sampai berjumpa lagi"

Ralph pergi begitu saja Dan aku merasa bersalah terhadapnya. sedangkan Frank tersenyum sinis sambil menatapku

" Akhirnya mantan bosmu pergi Dan sekarang tidak ada yang mengganggu kita"

" Apa maksudmu berkata seperti itu di depannya?! bagaimana jika ia berpikir yang macam - macam tentang kita?"

" Sejujurnya aku tidak peduli terhadap pikirannya. lagipula aku lebih senang jika ia berpikir bahwa kita memiliki hubungan lebih dari sekedar urusan pekerjaan"

Perkataan Frank membuatku kesal padanya Dan aku langsung pergi meninggalkannya

***

FRANK POV

Aku mencoba mengejar Freya ketika ia keluar dari restoran. saat aku berhasil menarik tangannya, ia langsung melepasnya tetapi aku tetap tidak membiarkannya pergi begitu saja

" Maafkan aku jika perkataanku menyinggung perasaanmu"

" seharusnya Kau tadi tidak usah berkata seperti itu didepan Ralph!"

" Aku berjanji tidak akan melakukannya lagi tapi tolong maafkan kesalahanku"

" Baiklah, aku memaafkanmu"

" terima kasih Kau mau memaafkanku"

" sebaiknya kita segera kembali ke Kantor"

" oke"

akhirnya kami kembali ke Kantor Dan aku bersyukur Karena Freya mau memaafkanku

***

RALPH POV

Aku tidak menyangka jika Frank menyimpan perasaan terhadap Freya. ini semua kesalahanku sehingga Freya bekerja dengan Frank. seharusnya aku dulu tidak boleh memecatnya Karena saat ini aku sangat merindukan Freya

" Ralph, kenapa Kau diam saja? apa ada masalah di Kantor?"

" tidak ada masalah"

" Kau jangan berbohong! pasti ada yang Kau sembunyikan sampai Kau menjadi pendiam seperti ini. certitakan pada mama semua yang Kau rasakan saat ini"

" Sejujurnya Ralph sangat menyesal telah memecat Freya dari Restoran"

" Seharusnya Kau merekrut Freya untuk kembali bekerja di restoranmu"

" Tidak bisa Karena Freya sekarang sudah bekerja di perusahaan milik Frank"

" Astaga? bagaimana bisa seperti itu? Kau tau sendiri jika Frank itu bukan pria baik - baik. mama takut Freya disakiti oleh Frank"

kekhawatiran mama terhadap Freya membuatku semakin merasa bersalah terhadap Freya Dan aku tidak akan membiarkan Frank menyakiti Freya

" mama tenang saja, Ralph akan menyuruh orang kepercayaan untuk mengawasi Freya di perusahaan Frank"

" Bagaimana caranya?"

" Mama tidak usah mengkhawatirkan Freya Karena Ralph yang akan menjaganya"

Aku tidak akan membiarkan Frank menyakiti Freya Dan aku menyuruh Jeff untuk melamar pekerjaan sebagai karyawan di perusahaan Frank

" Ada apa anda menelfon saya?"

" Aku ingin Kau melamar pekerjaan sebagai karyawan di perusahaan Frank. jika Kau sudah diterima bekerja disana, aku mau Kau mengawasi Freya yang bekerja sebagai sekretaris pribadi Frank. mengerti maksudku?"

" saya sangat mengerti Dan saya akan melaksanakan tugas dari anda"

" bagus kalau begitu. aku akan membayarmu melebih gaji yang Kau terima di perusahaan Frank"

" Terima kasih Tuan Ralph."

" Oke, aku tunggu kabar darimu"

Setelah menelfon Jeff, aku langsung melanjutkan pekerjaanku yang tertunda Dan aku berharap Jeff segera memberiku kabar tentang Freya

***

JEFF POV

Aku tidak menyangka jika aku ditempatkan di bagian yang dekat dengan ruang kerja Freya. aku sangat heran terhadap Tuan Ralph yang menyuruhku untuk mengawasi Freya. setelah aku mengamati Freya, ia termasuk wanita idaman semua pria Dan aku tidak memungkiri jika ia seorang wanita yang cerdas Dan ramah

" Selamat datang di perusahaan kami. mulai sekarang tugasmu adalah membantu pekerjaan Freya Dan aku harap Kau dapat menyesuaikan diri"

" Saya akan berusaha bekerja seprofesional mungkin"

" Baguslah kalau begitu, silakan mulai bekerja. nanti Freya yang akan memberitahu semua tugasmu"

" siap laksanakan"

Tidak beberapa lama Frank memanggil Freya untuk memberitahu tentang pekerjaanku. lalu Freya memberitahuku tentang semua pekerjaan yang harus segera dikerjakan

" Freya, mulai sekarang Kau tidak akan bekerja sendiri Karena Jeff yang akan membantu menyelesaikan pekerjaanmu jadi saat ini Kau perlu mengajarinya tentang semua pekerjaan yang biasa Kau kerjakan"

" Baiklah, nanti saya akan memberitahu Jeff tentang pekerjaan yang biasa saya lakukan"

" Kalau begitu silakan bekerja"

Akhirnya Freya mengarahkanku menuju ruang kerjanya Dan ia memberitahuku tentang apa saja yang harus dikerjakan

" Jika ada yang kurang mengerti, Kau bisa tanyakan padaku"

" Baiklah, aku akan bertanya padamu jika aku mengalami kesulitan"

" kalau begitu aku tinggal dulu. Salamat bekerja"

Setelah Freya pergi, aku langsung memberitahu Tuan Ralph jika aku sudah mulai bekerja Dan beliau menyuruhku untuk mengawasi Freya Dan mengabarkannya jika terjadi sesuatu pada Freya

" saya sudah mulai bekerja di perusahaan Frank"

" syukurlah Kau diterima bekerja disana. bagaimana keadaan Freya?"

" ia baik - baik saja"

" Beritahu aku tentang Freya jika terjadi sesuatu padanya"

" baik Tuan, akan saya laksanakan perintah anda"

Setelah mengabari Tuan Ralph, aku melanjutkan pekerjaanku sambil mengawasi Freya secara diam - diam

***

FREYA POV

Entah kenapa aku merasa ada yang aneh dengan karyawan baru yang bernama Jeff. aku merasa ia mengawasiku Dan ia selalu menatapku. aku berusaha mengabaikan ketakutanku akan pikiran negatif terhadapnya. tidak terasa waktu menunjukkan pukul setengah dua belas Dan saatnya aku makan siang. beruntung aku membawa bekal dari rumah jadi aku tidak perlu ke kantin

Aku melihat Jeff masih mengerjakan tugasnya Dan aku merasa heran padanya Karena saat jam makan siang, ia tidak beranjak dari tempat duduknya. aku berusaha menawarkan makanan kepadanya Dan ia menolaknya Karena ia beralasan sedang sibuk menyelesaikan pekerjaannya

" Kebetulan aku membawa bekal dari rumah. apa Kau mau?"

" tidak usah, terima kasih. aku masih ingin menyelesaikan pekerjaanku"

" Jangan lupa untuk makan siang. perutmu juga butuh diisi energi dengan makanan"

" Kau tenang saja, sebentar lagi aku akan makan siang"

" baiklah kalau begitu, aku tidak akan mengganggumu. silakan lanjutkan pekerjaanmu"

Aku kembali ke ruang kerjaku Dan mulai menghabiskan bekalku sambil menghilangkan rasa penasaranku terhadap Jeff

***

JEFF POV

Hari ini sangat melelahkan bagiku Karena aku menyelesaikan pekerjaan yang membuatku sedikit pening. akhirnya aku memutuskan untuk makan siang. tiba - tiba kepalaku terasa pening Dan hampir saja aku terjatuh ke lantai jika Freya tidak memegang tubuhku. ia menyuruhku untuk duduk di sofa sambil ia mengambil minyak kayu putih untukku

Baru kali ini ada wanita yang begitu baik padaku padahal selama ini aku selalu memainkan perasaan wanita tetapi Tuhan menunjukkan padaku masih ada wanita yang baik padaku meskipun dimasa lalu aku seeing menyakiti perasaan wanita

" Coba Kau oleskan minyak kayu Putih supaya kau lebih baik"

" terima kasih telah menolongku"

tiba - tiba Frank masuk ke dalam Dan melihat kami yang begitu dekat sehingga membuatnya cemburu terhadap Freya

" Ada apa ini?"

" saya membantu Jeff Karena ia tadi hampir pingsan. beruntung ada saya yang menolongnya jika tidal ia jatuh pingsan"

" sebaiknya Kau belikan makanan untuk Jeff"

" tidak usah, saya tidak ingin merepotkan Freya"

" tidak apa - apa. biar aku belikan makan siang untukmu"

Frank mengeluarkan selembar uang dari dompetnya Dan memberikan uang itu kepada Freya untuk membelikanku makan siang. aku merasa tidak enak Karena merepotkan orang lain. Dari dulu aku tidak terbiasa sarapan pagi sehingga aku selalu pening jika mengerjakan pekerjaan yang berat.

Setelah Freya pergi, Frank menyuruhku untuk beristirahat sampai aku merasa baik.

" Sebaiknya Kau istirahat dulu. jika Kau sudah merasa baik, baru Kau lanjutkan pekerjaanmu. aku tidak ingin melihat karyawanku jatuh sakit"

" terima kasih atas pengertian anda terhadap kondisi saya"

Tidak beberapa lama, Freya datang membawakan makanan untukku. ia terlihat sangat cemas terhadapku. entah kenapa perhatiannya membuatku kagum terhadapnya

" sebaiknya Kau makan siang dulu. aku tidak ingin melihatmu pingsan"

" baiklah, aku akan makan siang"

" Perlu aku suapi?"

" tidak usah, aku bisa makan sendiri"

" baiklah, selamat makan"

Freya meninggalkanku untuk mempersilakanku untuk makan siang. aku beruntung bertemu dengan wanita sebaik Freya. pantas saja Tuan Ralph menyuruhku untuk mengawasi Freya karena ia perempuan yang sangat baik Dan Tuan Ralph tidak ingin terjadi sesuatu padanya

***

FREYA POV

Saat aku hendak pulang, Jeff menawarkan diri untuk mengantarku tetapi aku menolak Dan menyuruhnya untuk segera pulang ke rumah

" Apa Kau sudah selesai mengerjakan tugasmu?"

" Sudah, memangnya kenapa?"

" Aku ingin mengantarmu pulang ke rumah"

" tidak usah, aku bisa pulang naik taksi. sebaiknya Kau segera pulang ke rumah Dan beristirahat agar besok Kau bisa kembali bekerja"

" Apa Kau yakin pulang sendiri?"

" Kau tidak usah mengkhawatirkanku. seharusnya Kau pikirkan kesehatanmu. aku baik - baik saja pulang sendiri"

" baiklah kalau begitu. hati - hati di Jalan"

Setelah Freya pergi, aku langsung menelfon Tuan Ralph Dan memberitahunya jika Freya pulang sendiri Dan aku berharap Tuan Ralph mau mengantar Freya pulang ke rumahnya. aku menelfon Tuan Ralph sambil mengawasi Freya yang sekarang sedang menunggu taksi di depan kantor

" Halo, Tuan Ralph. apa anda sekarang bisa mengantar Freya pulang ke rumahnya? Karena sekarang ia sedang berada di depan Kantor sambil menunggu taksi"

" Aku segera kesana untuk mengantarnya pulang. cegah ia jangan sampai ia pulang naik taksi"

" Baiklah, saya akan mencegah Freya untuk pulang naik taksi"

setelah selesai menelfon, aku langsung turun ke bawah. beruntung Freya belum pulang Dan ia masih menunggu taksi yang melewati depan kantor

" hai, aku pikir Kau sudah pulang"

" Aku masih menunggu taksi tetapi sampai sekarang belum ada taksi yang lewat"

Tidak beberapa lama aku melihat Mobil Tuan Ralph berhenti di depan Kantor Dan ia langsung mengajak Freya untuk pulang. Freya terlihat sangat terkejut melihat kehadiran Tuan Ralph

" Freya, aku antar kau pulang"

" Tidak usah, aku bisa pulang naik taksi"

" Ayolah, ini sudah hampir malam dan sebentar lagi turun hujan. ikutlah denganku. aku antar Kau sampai ke rumah"

" Baiklah, aku mau ikut. Jeff, aku pulang dulu"

" Hati - hati di Jalan. kabari aku jika Kau sudah sampai di rumah"

" Nanti akan ku kabari jika aku sudah sampai di rumah"

Akhirnya Freya mau diantar pulang oleh Tuan Ralph. aku dan Tuan Ralph saling melempar pandangan sampai akhirnya mereka pergi dari hadapanku. aku berharap semoga Tuan Ralph bisa melindungi Freya Dan membahagiakannya karena Freya seorang wanita yang baik

***

FREYA POV

Rasanya aku tidak enak jika mengingat kejadian saat Frank mengajakku berkencan tetapi sepertinya Ralph terlihat bersikap seolah - olah tidak terjadi apapun

" Sebelum Kau pulang ke rumah, aku ingin mengajakmu makan malam. kau tidak keberatan kan?"

" tentu saja tidak keberatan"

" aku akan mengajakmu makan malam di restoran milik mamaku"

" Oh ya? sejak kapan restorannya dibuka?"

" Baru dua hari ini Dan aku Ingin Kau mencicipi masakan khas keluargaku"

" baiklah kalau begitu. aku tidak sabar ingin mencicipinya"

Tidak beberapa lama kami tiba di restoran milik tante Aisha. aku melihat Banyak sekali pengunjung yang datang ke restoran. Ralph mengajakku masuk ke dalam restoran Dan saat aku menginjakkan kakiku ke dalam restoran, aku melihat Tante Aisha datang menghampiriku Dan ia mengajakku makan malam bersama

" Akhirnya Kau datang juga. tante ingin mengajakmu makan malam Bersama. ayo ikut tante"

" Iya tante"

" bagaimana kabarmu?"

" saya sangat baik. bagaimana kabar tante?"

" tante sangat baik. ayo silakan dicicipi"

Aku juga bertemu dengan Om Thomas Dan Joyce Bersama dengan David. mereka terlihat sangat senang dengan kehadiranku. lalu kami makan malam Bersama. rasanya aku sangat senang makan malam bersama keluarga ralph

" Bagaimana kabarmu?"

" saya sangat baik. bagaimana kabar om Dan Joyce?"

" seperti yang Kau lihat, kami sangat baik sekali. ayo nikmati masakan buatan tante"

Kami semua tertawa bahagia Karena mendengar lelucon yang dilontarkan oleh Joyce Dan David. mereka terlihat sangat serasi Dan membuatku sangat iri terhadap hubungan mereka. setelah selesai makan malam, kami mengobrol sebentar. lalu Ralph mengantarku pulang ke rumah

" terima kasih telah mengajakku makan malam Bersama keluargamu"

" sama - sama. lain kali aku akan mengajakmu jika mama berencana untuk membuat jamuan makan malam"

" Hati - hati di Jalan"

setelah Ralph pergi, aku langsung beristirahat di kamar Dan aku baru ingat jika aku sudah berjanji kepada Jeff untuk memberitahunya jika aku sudah sampai di rumah. lalu aku menelfonnya Dan ia langsung mengangkat telfonku

" Hai Jeff, aku baru sampai di rumah. bagaimana keadaanmu?"

" Aku baik - baik saja. syukurlah Kau sudah sampai di rumah"

" Kalau begitu aku ingin beristirahat dulu. Selamat malam Jeff"

setelah menelfon Jeff, aku langsung beristirahat di kamar

***

JEFF POV

Aku sangat senang ketika Freya menepati janjinya untuk mengabariku jika ia sudah sampai di rumah. aku bersyukur Tuan Ralph mengantarnya sampai ke rumah. sejujurnya aku sangat khawatir jika Freya pulang sendirian ke rumahnya Karena Hari sudah malam Dan sangat Rawan jika seorang wanita pulang sendirian

Tidak beberapa lama kakakku sampai di rumah. Zoe membawakan makanan kesukaanku Dan ia terlihat sangat lelah Karena seharian bekerja di restoran milik Tuan ralph

" Aku bawakan makanan kesukaanmu. Kau pasti sangat kelaparan menunggu kepulanganku"

" Iya begitulah, ayo kita makan malam Bersama"

" Aku tadi sudah makan malam. sebaiknya Kau segera makan malam. aku takut makanannya nanti malah tidak enak untuk dimakan"

Akhirnya aku makan seorang diri sambil menonton TV di ruang keluarga. tidak beberapa lama Zoe duduk disampingku Dan ia bertanya tentang pekerjaan baruku di perusahaan Frank

" Bagaimana pekerjaan barumu? apakah menyenangkan?"

" Lumayan menyenangkan apalagi ada wanita cantik yang menjadi rekan kerjaku"

Zoe terlihat penasaran dengan wanita yang ku maksud Karena selama ini aku tidak pernah membahas seorang wanita di depannya

" Aku penasaran dengan wanita yang Kau maksud. apa Kau menyukai wanita itu?"

pertanyaan zoe membuatku bringing untuk menjawabnya karena rasanya tidak mungkin jika aku menyukai wanita yang disukai oleh Tuan Ralph

" Jeff, jawab pertanyaanku! Kau jangan diam saja. ceritakan padaku siapa wanita yang membuatmu jatuh hati"

" Namanya Freya. kami bekerja Bersama Dan Tuan Ralph menyuruhku untuk mengawasinya Karena tuan Ralph tidak ingin terjadi sesuatu padanya"

" sepertinya aku tau Freya. ia dulu pernah bekerja di restoran sebagai asisten pribadi tuan Ralph meskipun akhirnya ia berhenti bekerja. aku dari dulu merasa Tuan Ralph menyimpan perasaan terhadap Freya meskipun Freya tidak memiliki perasaan terhadap tuan Ralph"

Aku baru mengerti alasan tuan Ralph menyuruhku untuk mengawasi Freya Karena ia sangat mencintai Freya Dan sepertinya Freya hanya menganggapnya sebagai mantan bosnya

" Aku sarankan padamu untuk tidak jatuh cinta dengan milik orang lain Karena pada akhirnya Kau yang akan terluka Dan aku tidak mau hal itu terjadi padamu"

" Aku tau zoe Dan Kau tenang saja Karena aku akan bersikap professional terhadapnya"

" baguslah kalau begitu. sebaiknya Kau istirahat Karena besok pagi Kau harus bekerja"

setelah berbincang dengan Zoe, aku langsung beristirahat di kamar meskipun aku belum bisa tertidur Karena memikirkan nasehat Zoe padaku untuk tidak jatuh cinta kepada freya

***

FREYA POV

Aku senang melihat Jeff kembali bekerja di Kantor dalam keadaan sehat. Jeff membawakanku makanan Karena ia ingin berterima kasih padaku Karena aku telah menolongnya saat ia hampir jatuh pingsan

" aku bawakan makanan untukmu. itu Salah satu ucapan terima kasihku padamu Karena Kau telah menolongku"

" terima Kasih Jeff. seharusnya Kau tidak perlu repot - repot membawakan makanan untukku"

" aku tidak merasa direpotkan Karena kakakku, Zoe, yang menyuruhku untuk membawakan makanan untukmu"

" tolong sampaikan ucapan terima kasihku kepada Zoe"

" nanti akan ku sampaikan padanya"

tidak beberapa lama Frank tiba di Kantor Dan ia terlihat tidak suka saat aku Bersama Jeff. entah kenapa aku merasa ia cemburu padaku 

" Freya, Ada yang ingin aku bicarakan padamu tapi nanti siang saat kita makan siang"

" kenapa tidak bicara sekarang saja?"

" Karena aku tidak ingin mengganggu pekerjaanmu"

" baiklah kalau begitu, aku melanjutkan pekerjaanku dulu"

Aku sangat penasaran dengan perkataan Frank yang ingin ia bicarakan padaku. aku berusaha untuk fokus bekerja hingga tidak terasa waktu menunjukkan pukul setengah dua belas Dan ini waktunya Frank untuk mengajakku berbincang. tidak beberapa lama frank mengajakku makan siang di sebuah kafe yang letaknya tidak jauh dari kantor

" Apa yang ingin Kau bicarakan padaku?"

" sejujurnya aku tidak suka melihatmu terlalu dekat dengan Jeff"

Aku sangat terkejut mendengar pengakuan Frank tenting perasaannya terhadapku 

" kenapa Kau tidak suka? padahal hubunganku dengan Jeff hanya sebatas rekan kerja Dan Kau tau sendiri bahwa aku tidak memiliki hubungan spesial dengan Jeff"

" Iya aku tau. maafkan aku. aku berkata seperti ini Karena aku cemburu Dan aku tidak ingin Kau dekat dengan pria lain karena sampai saat ini aku masih mencintaimu"

Aku tidak menyangka jika Frank masih menyimpan rash untukku setelah sekian lama kami tidak berjumpa. Frank menggenggam tanganku Dan ia mencium buku jariku yang membuatku semakin gugup

" Maukah Kau menjadi kekasihku? aku berjanji akan Setia padamu Dan selalu mencintaimu dengan segenap jiwaku"

rasanya aku tidak sanggup menjawab pertanyaan yang dilontarkan Frank padaku Karena aku butuh waktu untuk berpikir

" Maaf Frank, aku tidak bisa menjawab pertanyaanmu sekarang Karena aku butuh waktu untuk berpikir"

" baiklah kalau begitu. aku akan sabar menunggu jawabanmu. jika Kau sudah siap untuk menjawab, tolong beritahu aku"

Aku hanya mengangguk tanpa berani memandangnya. tidak beberapa lama pesanan kami datang Dan aku langsung menghabiskan makananku Karena aku ingin segera kembali ke kantor

" sepertinya aku harus segera kembali ke kantor karena masih Banyak pekerjaanku yang belum selesai"

" bagaimana jika kita pergi bersama ke Kantor?"

" sebaiknya kita pergi sendiri saja Karena tidak enak dilihat orang Banyak. aku tidak mau orang lain menyangka yang tidak - tidak tentang hubungan kita"

" Baiklah, terserah Kau saja"

" terima kasih atas makan siangnya. kalau begitu aku kembali ke Kantor"

Aku langsung pergi meninggalkan Frank Dan berjalan ke arah Kantor. lalu aku melanjutkan pekerjaanku yang belum selesai ku kerjakan