Makan Buah

1549 Kata

Sebelum pulang, mereka sarapan bersama. Tapi semuanya masih duduk di meja makan menunggu Zaya turun. "Herry, cepat panggilkan Zaya!" perintah Aland, dia sudah bosan menunggu Zaya yang sampai sekarang belum menampakkan batang hidungnya. "Biar saya saja, Tuan!" pinta Bibi Meyli. Belum sempat Bibi Meyli bangun dari duduknya, Zaya pun datang. "Saya sudah siap, Bos. Maaf… sedikit terlambat," kata Zaya jadi tidak enak karena Aland yang menunggunya. Zaya terlambat dikarenakan bingung memilih baju, satu-satunya yang belum terpakai adalah gaun yang dibawa Herry semalam. Terpaksa Zaya menggunakan gaun tersebut karena tidak mungkin memakai baju kotornya yang kemarin. Semua mata kini memperhatikan Zaya dari ujung kaki hingga kepala. "Zaya, apa kau ingin ke pesta?" tanya Aland saat melihat pen

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN