Abel mendatangi kantor Varel, untuk memohon agar laki-laki itu mencabut keputusannya di pengadilan. Abel tidak ingin menghabiskan masa mudanya di penjara, Abel tidak mau itu. Dilihat dari sisi mana pun, Abel tetap bersalah, lagipula buktinya sudah ada, itu akan membuat Abel kalah di pengadilan. Jadi, jalan satu-satunya adalah memohon ke mantan kekasihnya untuk tidak memperpanjang kasus ini. "Rel, aku mohon, cabut tolong itu, apa pun yang akan aku lakukan, tolong." Abel menatap Varel dengan tatapan yang tulus. "Aku minta maaf." Belum pernah Varel lihat, Abel merendahkan dirinya seperti ini. Abel tipe perempuan yang keras, selalu melakukan apa yang dia mau tanpa perasaan orang lain, dan kini dia sedang memasang wajah untuk dikasihani. Merasa tidak ada tanggapan dari Varel, akhirnya Abel b