Salsa naik ke atas meninggalkan Resya yang sedang mengobrol dengan ibu, ia mengalakan penyejuk ruangan lalu duduk di pinggir kasur. Tubuhnya memintanya untuk berbaring di ranjang namun karena ia sudah berdandan dan bersiap ia tidak bisa berbaring begitu saja, tentu saja itu akan merusak dandanannya dan membuat bajunya terlihat kusur. Angin dingin dari penyejuk udara setidaknya mampu menyelamatkan Salsa dari rasa gerahnya, padahal di luar sudah sore hari tapi matahari masih terik. Ingin sekali rasanya Salsa membuka pakaiannha barang sejenak, lagi pula sebenarnha acara makan malam masih 1,5 jam lagi, cukup lama sebenarnya. "Nonton aja deh," gumam Salsa lalu menghidupkan tv. Tangan Salsa terus saja menekan tombol di remot untuk mengubah saluran tv, ia tidak menemukan tontonan yang menari