Chapter 20

1487 Kata

Jouis POV Mengikuti alamat yang diberikan oleh Aria, aku sampai pada sebuah rumah kosong yang telah lama ditinggalkan. Rumah itu terletak di area pinggiran kota, berhalaman luas dan terbentengi oleh pagar besi yang telah berkarat. Tempat ini begitu gelap dan sunyi, hanya ada suara dari riak perpohonan yang saling menyapa. Rumput-rumput liar memenuhi seluruh halamannya, kaca-kaca rumah itu telah hancur sehingga bisa dengan mudah dimasuki. Tak ada cahaya dari dalam rumah, tak juga ada suara percakapan maupun tanda-tanda keberadaan seorang manusia. Manun aku yakin Aria tak berbohong. Maka dari itu, aku merasa lebih was-was dari sebelumnya, mulai memikirkan bahwa ini adalah sebuah jebakan. Dengan hati-hati aku memilih menyusup dari pintu belakang, membuka pintu yang memang sudah rusak e

Baca dengan App

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN