"Kamu pulang besok pagi saja ya Ra, saya yang antar." "Zio udah nyariin." Jawab Danira sambil berlalu dari sana dan berjalan menuju ke kamar mandi. Bara lalu mengambil ponsel milik Danira yang masih tergeletak di atas ranjang. Kemudian menggeser layar ponsel itu dan mencari nomor kontak ponsel Zio. Tanpa meminta izin terlebih dahulu pada Danira ia melakukan panggilan video call, pada seorang anak yang bisa jadi adalah puteranya. "Halo Zio, apa kabar?" tanya Bara sedikit mengejutkan Danira yang baru saja keluar dari kamar mandi setelah mencuci muka, dan menemukan Bara yang tengah menelepon anaknya. "Baik Pah, kapan Papa sama Mama ke sini lagi?" tanya Zio lemah, karena ia berbicara sambil berbaring di ranjang rumah sakit. "Besok pagi ya, ini sudah malam. Kasihan Mama nanti masuk angin.