..**..
Sebenarnya Aiyaz sangat malas sekali mengurus hal-hal berbau wanita. Tapi dia terlanjur mengetahui siapa Caca dan membaca buku hariannya.
Dia merutuki kelancangannya membongkar semua barang-barang Caca. Akhirnya dia ikut memikirkan itu dan menjadi tidak tega.
Malam itu juga, Aiyaz membawa Caca menuju penthouse pribadinya. Dia mengatakan kepada Caca jika penthouse itu memang miliknya dan tidak pernah dikunjungi oleh siapapun.
Walau begitu, penthouse pribadinya tetap dirawat dan dihuni oleh para pekerja khusus yang bekerja disana. Sebisa mungkin Aiyaz membuat Caca percaya.
Selain tidak mau jika Caca menolak keras, dia juga tidak ingin kalau Caca akan kabur sewaktu-waktu dan menambah pekerjaannya lagi. Yah, sepertinya Aiy
