..**.. Yah, pagi yang siaal sekali. Bagaimana mungkin dia memahami sebuah pesan jika tidak membacanya? Jika saja bibirnya tidak mau terbuka, paling tidak dia harus membacanya dalam hati. Semua orang pasti akan melakukan hal itu, bukan? Tapi hal wajar yang dia lakukan pagi ini justru membuatnya terjebak dalam kondisi semakin sulit, dimana dia tidak bisa membantah dan mengelak diri. Namun, lagi-lagi saudaranya itu kembali membantunya. Oh, dia sangat berterima kasih sekali pada Gamal. Tapi justru bantuan dari Gamal semakin membebani pikirannya. Sebab apa yang telah dilakukan oleh saudaranya itu pasti akan ada tagihan istimewa di lain waktu. Dan dia sangat terbebani dengan bayangan Gamal semakin jauh. Bagaimana mungk