23- Ada yang Mengusik Hati

1257 Kata

Tari benar-benar telah membuka blokiran nomor ponsel Akbar. Namun saat seharian kemarin ia membuka blokirannya, ponselnya sama sekali belum menerima satu pesan pun dari Akbar. Meskipun beberapa kali Tari mendapati Akbar membuat snap story-nya. Bukannya Tari menunggu pesan dari Akbar, tapi hanya saja Tari merasa ada yang aneh. Namun Tari tetap tidak akan berpikir yang tidak-tidak. Mungkin memang Akbar sudah berubah, dan tidak akan mengganggunya lagi. Apalagi Akbar sudah tahu kalau saat ini dirinya sudah memiliki 'calon'.   "Hari ini ada rapat mendadak ya. Nanti sepulang dari kantor jangan pulang dulu. Kita makan malam sekaligus membahas perihal NPF yang meningkat." Pak Fero berseru di tengah briefing pagi. Tatapannya mengedar, menatap satu per satu karyawannya. Mereka semua mengangguk.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN