Sore ini Natya akan benar-benar memastikan. Rasa cemas tak dapat hindari. Sering kali meremas erat jemarinya untuk menetralkan debar jantung yang kian cepat. Natya tampak gugup dan gelisah dalam duduknya. Telapak tangannya pun berwarna putih seakan tak ada aliran darah dan terasa dingin. Natya semakin takut menghadapi kenyataan setelah ini. Seperti mimpi buruk untuk Natya bahwa dirinya hamil di luar pernikahan. Tak ada yang ingin mengandung dengan kondisi tak bersuami. Termasuk dirinya. Namun menyesali perbuatannya juga sudah tiada guna. Banyak hal yang dipikirkan Natya, bagaimana ia bisa menjelaskan kepada kedua orangtuanya? Sanggupkah ia menjaga, melahirkan hingga merawat calon anak ini tanpa sosok suami? Bagaimana ia harus menjelaskan pada anaknya nanti? Semua pertanyaan itu terus