"Terimah kasih, sudah memuaskan aku sekarang. Kamu mandi dan cepat ganti baju. Malam ini Papa menyuruh kita untuk berkumpul di meja makan, makan malam bersama," kata Jonathan. "Dasar jahat! Aku kotor sekarang. Kenapa ayah dan anak sama saja. Kamu dan Rangga sama saja, kalian itu iblis berupa manusia." Bella hanya menangis begitu saja. "Stop! Kamu jangan menangis sekarang. Baby, kamu mandi dan dandan yang cantik. Berpura-puralah kamu sembuh dari pengkhianatan Rangga. Putraku akak aku hukum dengan cara menurunkan jabatannya di perusahaan." Jonathan hanya menipu Bella padahal itu tidak akan dia lakukan. "Apa benar? Ya sudah, balaskan rasa sakit. Lalu bagaimana caranya aku bisa setara dengan Rangga agar tidak dihina?" Bella menghapus air matanya. "Aku akan membantu kamu, lulusan kuliah ka