Rhea melangkahkan kakinya dengan pelan menuju meja tempat dirinya bekerja. Darel sepertinya sudah kembali dari restoran Jepang yang dia kunjungi. Nita juga sudah berada di depan sana. Duduk sambil mengamati layar komputer. Apa ada pekerjaan? “Kamu sudah kembali, Rhea?” Rhea hanya menganggukkan kepalanya. Sebenarnya dia mulai enggan terlalu sering berinteraksi dengan Nita. Wanita itu suka membuat orang penasaran tanpa mau menjelaskan lebih lanjut mengenai apa yang terjadi. Mungkin Nita memang bukan wanita yang mudah membagi informasi yang dia miliki dengan orang asing yang baru dia kenal. Ya, mungkin memang begitu. Mereka baru saling bertemu tadi pagi.. jadi, mungkin Nita memang belum terlalu ingin dekat dengan Rhea. Tapi itu tentu bukan masalah, selama dua minggu ke depan, Rhea pastik