Setelah prosesi janji suci pernikahan selesai. Maureen, Arthur, Willy, Pedro, Adeline dan Green duduk di resto, bercerita dan sesekali bercanda bersama, sejak tadi tatapan Maureen tak pernah jauh dari Willy yang sedang tersenyum sumringah, Maureen tak menyangka dengan keputusan Willy, sungguh ini di luar dugaannya. "Eii jangan terus menatapku, Maureen," ujar Willy. "Apakah ini rencana yang kamu katakan?" tanya Maureen. "Tentu" "Tapi, kenapa Willy?" "Karena aku tau kamu mencintai Arthur dan aku tak mungkin menyakiti perasaan kalian berdua, cukup melihatmu bahagia, itu lebih dari cukup" ujar Willy. "Sekarang jalani hidupmu dan berbahagialah, kalian pantas bahagia, mengingat dulu kalian pernah berpisah, jangan saling kehilangan lagi" ujar Adeline. "Selamat ya atas pernikahan kalia