30 - Lukamu adalah Lukaku

1166 Kata

Setelah memastikan Raina tidur dengan nyenyak, Kei langsung keluar ruangan dengan pipinya yang masih membekas telapak tangan Raina. "Mengapa wajahmu memerah, Bang?" celetuk Luke menahan tawa. Di gendongannya ada Chacha yang asik bermain anting magnet di telinga kanannya. "Terkena pukulan masa depan," jawab Kei seadanya. Jawaban tersebut berhasil membuat Luke meledakkan tawanya. "JANGAN BELICIK!!!" jerit Chacha menarik anting tersebut hingga sang empu memekik. Kei tertawa renyah lalu menjulurkan tangannya kearah Chacha. Dengan senang hati gadis itu berpindah lalu menyempatkan diri untuk memeletkan lidah kearah Luke. "Uncle, Chacha ingin ec tim," rayu Chacha dengan mata mengerjap. "Oke, lets go Princess!" seru Kei *** "Ternyata sepi ya, jika tak ada Bu Raina disini," celetu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN