“Laura, Namanya wanita itu Laura ma,” jawab Ayuna masih dengan raut wajah sendu. Mata Yuanita terbelalak tidak percaya. Ternyata Laura adalah orang yang bertanggung jawab atas semua kesedihannya selama ini. Laura, mantan asisten pribadi mereka yang kini sudah masuk ke dalam penjara atas kesalahannya. Laura yang waktu itu di pecat karena melakukan kesalahan yang tidak bisa dia maafkan. Wanita jalang itu dan tidak tahu diri itu yang ternyata telah menculik bayinya dan membesarkannya dengan kekerasan dan siksaan. Putrinya bahkan hampir celaka karena memaksanya menikah dengan seorang duda.
Emosi Yuanita mencuat dan membakar hatinya, dia tidak akan melepas wanita sialan itu lagi.
“Dasar wanita terkutuk..!” geram Yuanita. Selama ini Yuanita tidak menyukai Laura, karena masa lalu di antara m
