Ketika latihan sore yang keras itu usai, tubuh Mario bersimbah peluh. Dia sudah melepaskan kaos yang dia pakai sedari tadi, menampilkan tubuhnya yang padat berotot kekar. Inez pun dengan setia menunggu di pojok ruangan fitness hingga latihan bela diri itu selesai. Sekaligus cuci mata tentunya karena tubuh suaminya dan instruktur bela dirinya sama-sama bagus. Sepertinya Mr. Miguel Diaz rajin melatih tubuhnya karena Inez tidak dapat menemukan kelebihan lemak sedikit pun di tubuh pria paruh baya itu. Di usianya yang sudah cukup tua, Mr. Miguel masih sangat cekatan gerakannya. Berulang kali dia dapat mengelak dari serangan Mario. "Inez, suamimu adalah murid yang cerdas. Aku yakin dia akan menjadi atlet petarung MMA yang hebat suatu hari nanti. Pokoknya semua dasar ilmu bela diri yang aku