Dua bulan kemudian....
Semua rangkaian kata yang ada dilembar kertas itu tidak dapat dia mengerti sama sekali, Anne sedang berada di UCLA. Sudah satu minggu dia aktif masuk ke kampusnya karena ada jadwal yang penting. Amy memang sangat bisa di andalkan untuk mengatur semua jadwalnya, tapi dia yang bisa di katakan payah. Pasalnya, Anne kehilangan konsentrasinya setiap hari selama di dalam kelas, dan banyak tidak memahami apa yang dosennya sampaikan.
Tesy melambaikan tangan kepada Anne, mereka akhirnya duduk di bawah pohon bersama-sama. "Bagaimana kuliah mu?" tanya Tesy dan Anne hanya bisa menghembuskan napasnya.
"Aku dengar kau sangat rajin masuk ke kampus sekarang Tes?" tanya Anne karena dia tidak sengaja mendengar ocehan beberapa teman Tesy di kantin semalam. Mereka juga menyebut Tesy
