Bab 10. Tidak Semudah Itu Menerima Kebohongan

1335 Kata

Tidak Semudah Itu Menerima Kebohongan  Kali ini, Sonya berhadapan dengan Yunita. Setelah memastikan jika Hardi pergi dan Ririn sedang tidak memantau mereka. “Aku tahu kemarin kau berbohong!” ujar Sonya yang berdiri menghampiri Yunita yang sedang membersihkan kaca rumah. Namun keduanya berdiri saling membelakangi satu sama lain, sehingga tidak terlihat jika sedang mengobrol. “Lantas? Apa yang perlu dipermasalahkan! Bukankah yang penting kebohongan tak terbongkar?” timpal Yunita tanpa menatap pada Sonya. Dia masih lanjut melakukan pekerjaannya seakan tak melihat jika ada Sonya di belakangnya. Sonya mengangkat ujung bibirnya, dia tersenyum mencibir jawaban dari Yunita. “Kau bukan tipe orang yang tulus membantu manusia sepertiku! Apa yang kaurencanakan? Kau mengincar uang dariku?” K

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN