Bab 45. Menggali Bangkai Secara Tidak Sengaja

1374 Kata

Menggali Bangkai Secara Tidak Sengaja Belum sempat menemui Aminah keesokan hari, karena pada malam ini juga, orang yang dicari tersebut menemui Sonya terlebih dahulu. Dia mengendap-endap menghubungi keponakannya, agar diberi jalan untuk bertemu dengan Sonya. Tentu saja, hal ini dilakukan biar dia tidak bertemu dengan Nyonya Tami. Penyihir yang tinggal di Keluarga Ardana, begitu menurut Aminah. “Kau mengajak aku bertemu di taman kompleks malam-malam, ada apa?” tanya Sonya dengan nada sinis yang mencoba untuk ia sembunyikan. Aminah tak menjawab, dia berusaha menyusutkan air mata. Sonya tahu jika Aminah menangis, suara tangisan perempuan itu juga cukup keras. Sehingga Sonya mengulurkan tangan untuk meraba pipi Aminah. “Kau menangis?” tanya Sonya sambil merasakan ada yang basah di u

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN