Rendi berjalan gontai menuju kamarnya. Sesampainya di dalam, dia lalu melangkah ke kamar mandi. Dia membuka seluruh pakaiannya dan menyiram tubuh penatnya dengan guyuran air hangat. Uapnya terlihat di dinding kaca kamar mandi, membuat tubuh polos Rendi semakin indah dengan pahatan sempurna yang menggiurkan mata. Dia membiarkan air mengguyuri seluruh tubuhnya, dia hanya terdiam di situ sambil memejamkan mata. Terbayang wajah Kelly yang menatapnya sedih, terbayang kondisi Kelly ketika tergeletak tak berdaya saat kejadian tragis itu. Emosinya mencuat seketika, dia lalu memukul-mukul dinding dengan penuh amarah. Hatinya trenyuh melihat tatapan sedih di mata Kelly. Dia lalu membuka mata dan segera menyelesaikan mandinya kemudian keluar dari kamar mandi. Dia lalu berpakaian dan kembali mening
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari