Felisa mengadu gelasnya dengan gelas yang Nathan pegang sebelum meneguk isi di dalam gelas tersebut.
"Pesta di sini sedikit berbeda dengan di China." ucap Nathan sembari melihat banyak orang yang hadir.
"Aku sudah lama tidak pergi ke pesta tapi kali ini lebih menyenangkan karena aku bisa bertemu denganmu lagi." Felisa meletakan gelas ke meja lalu mengambil sebutir buah anggur hijau yang tersedia.
"Dulu saat pertama kali datang aku seperti sebutir anggur ini yang terpisah dari yang lain, aku lemah bahkan ketika di injak aku tidak bisa menghindar dan tidak ada yang bisa aku percaya aku harap aku masih bisa dapat mempercayaimu." Felisa kemudian memasukan sebutir anggur tadi ke mulutnya.
Nathan menghela nafas rendah, "Aku tidak akan menghianatimu Lisa, jika aku menghianatimu aku rela kehil
