BAB 28

1137 Kata

Saima mendorong troli menuju kasir sambil terkekeh dengan cerita dari Katharina soal suaminya yang sebentar lagi mungkin akan membeli danau karena akhir-akhir ini suka sekali memancing. Ikannya tidak dibawa pulang, hanya difoto—dipamerkan kepada Katharina. “Kalau aku sebulan lagi di Jakarta, sepertinya dia akan menikahi ikan, Saima.” Katharina menggerutu. “Kakek rindu sekali pada nenek sampai kencan dengan ikan.” “Mungkin ikan lebih seksi daripada aku yang tua ini? Ikan-ikan yang dipancingnya pasti masih sangat muda.” Tawa Saima semakin keras. “Astaga, nenek lucu sekali.” Lalu tawanya terhenti karena seseorang memanggil namanya. “Saima, hai.” “Mila?” Saima sepenuhnya menatap Radmila Mega yang berpakain seperti karyawan di supermarket. “Hai.” “Siapa ini, Saima my dear?” Katharina be

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN