Chapter 28

1486 Kata

Pamela tidak bisa menghentikan tawanya setiap mengingat wajah memerah Jullie semalam. Dirinya benar-benar merasa senang karena berhasil mempermainkan gadis itu. "Astaga. Perutku sakit!" Dirinya terbangun di pagi hari dengan mood yang sangat baik.  Ia langsung memikirkan betapa menyenangkannya mengerjai Jullie. Gadis itu memang harus diberi pelajaran agar tidak terlalu percaya diri dan mengatainya sebagai jalang. "Astaga. Tertawa membuatku lelah." Pamela kemudian menghela napasnya dan segera bangun dari tempat tidur. Ia menuju kamar mandi dan kemudian langsung keluar kamar begitu selesai. Hari-harinya akan benar-benar berwarna sekarang. Meski tidak ada Robi disini namun ia akan merasa senang menjalani hari-harinya karena ia memiliki target baru. Dirinya akan merasa baik-baik saja.  Ia

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN