Dewa menyambut Faye—istrinya dengan sebuket besar bunga mawar merah dari florist ternama di kota Jakarta. Senyum Faye mengembang lebar begitu pintu apartemen Dewa terbuka dan melihat suaminya merentangkan tangan lebar-lebar dengan buket bunga di genggamannya. "Welcome home, honey." Ujar Dewa. "I miss you," Faye langsung menghambur ke pelukan Dewa. Sungguh dia begitu merindukan Dewa. Pelukan mereka kemudian terlepas sejenak, membuat Faye mendongak menatap iris mata biru Dewa yang menatapnya dengan dalam. Hingga Faye memejamkan matanya ketika merasakan bibir Dewa menyentuh bibirnya, mengecupnya dalam, seolah begitu menyalurkan rasa rindu yang terpendam. Hingga kecupan Dewa berubah menjadi lumatan dan Faye tak piker panjang untuk membalas lumatan Dewa. Faye makin berjinjit sambil mengalu