Untuk pertama kalinya bagi Gery makan malam bersama keluarga besar Gea. Tidak hanya kedua orang tua Gea saja tapi juga ada Gio, istri dan anak lelaki Gio. Ada rasa canggung karena mereka tidak sedekat itu hubungannya. Gery juga belum mengenal lebih banyak keluarga Gea mengingat dari proses lamaran sampai menikah hanya berlangsung tiga bulan saja. Beruntung Gery mendapat keluarga baru yang baik, ramah dan sopan.
"Duduk, Ger!" Gustaf meminta pada sang menantu agar duduk di kursi makan.
Pria itu mengangguk, tersenyum lalu duduk di salah satu tempat yang masih kosong. Di sebelah kursi yang Gio duduki lebih tepatnya.
"Jangan sungkan-sungkan. Kita ini keluarga." Gio menimpali.
"Iya, Mas."
Gina bersama istrinya Gio ikut menyiapkan beberapa makanan di atas meja. Lalu Gea pun menyusul dan ik
