Lamaran Ernest

1139 Kata

Ernest masih berada di atas panggung. Kini ia terlihat begitu asyik merayakan kemenangannya sembari menyanyikan lagu kisah romantis milik mendiang Glen Fredly bersama pengiring musik. Sebagian tamu undangan juga menikmatinya, seperti turut merayakannya saja, mereka bernyanyi bersama. Rhea duduk dengan begitu manis di salah satu sudut ditemani Dwi dan Angel, sembari melayani teman-temannya yang hilir mudik menghampirinya untuk memberi selamat. “Selamat ya, Rhe! Aku yakin diantara kita emang kayaknya kamu yang bakal nikah duluan deh,” sambut Hani mengucapkan selamat kepada Rhea yang terlihat begitu pintar mengendalikan emosi dan ekspresinya. Bagaimana mungkin Rhea bisa menolaknya? Itu jelas sangat memalukan, buat Ernest ataupun buat dirinya sendiri. Ernest. Lagi-lagi ada saja kejutannya.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN