Daniel mengajak Vernon memasuki ruang rawat Maura.
"Dimana dia?" Tanya Daniel.
Sera menatap ambigu ke arah Vernon.
"Dia sedang di kamar mandi," sahutnya kemudian.
Daniel mengkode wanita di hadapannya, untuk meninggalkan ruangan itu. Memberi privasi untuk sepasang pasutri tersebut.
Sera sedikit bimbang, ia takut jika sampai Vernon berlaku kejam pada adik kecilnya.
"Tapi..."
"Tidak apa-apa, ayo kita pergi ke kantin!" Ajak Daniel lagi, berusaha memberi pengertian pada wanita tersebut.
Akhirnya Sera mengangguk dan mengikuti Daniel pergi.
Sepergian Daniel dan Sera.
Vernon menatap sayu ke arah pintu kamar mandi yang tertutup di hadapannya. Ia tak ingin berucap, ataupun bergerak dari posisinya berdiri.
Pemuda itu masih tak percaya jika dirinya kembali di pertemuan dengan sang istri ter
