Rendy berdehem, lalu menatap Resya yang juga tengah menatapnya. Gadis itu tengah meminta penjelasan atas apa yang terjadi. Sebagai pelaku tentu saja ia harus memberitahu ponakannya itu bahwa sebenarnya mereka telah memiliki hubungan. "Jangan bilang kalau kalian?" tebak Resya, tapi memang kenyataannya seperti itu. Kedua orang dewasa tersebut tidak dapat mengelak dan memilih mengangguk. Hening yang sebelumnya menghantui kini tergantikan dengan tawa anak remaja itu. "Serius?" tanyanya mengulang, lebih tepatnya mencoba meyakinkan dirinya sendiri. Tapi lagi-lagi mereka berdua mengangguk, Resya terdiam. Demi apa mereka memiliki hubungan lebih? Karena apa? Astaga, mengapa sebelumnya bahkan Resya tak pernah memiliki bayangan mereka akan bersama apalagi sampai melakukan kejadian seperti didapur.