KETIKA TIBA DI RUMAH

1001 Kata

"Assalamualaikum."Panggil Bagas di depan rumah. Hening tidak ada jawaban. Bagas mengetuk pintu itu lagi seraya mengucapkan salam. Tetap tidak ada jawaban. Bagas duduk di kursi depan rumahnya dengan mendengus kesal. Harapannya setibanya ia di rumah akan bertemu dengan senyum rindu dan sebongkah teh manis hangat hanya mimpi. Bagas mengeluarkan ponselnya, ia merasa letih, disandarkannya punggungnya di kursi santai tersebut. Sebuah kelelahan bercampur rasa tidak terima mendapatkan perlakuan yang tidak diharapkan menimbulkan kemarahan yang mulai meletup-letup. Beberapa kali nada sambung berbunyi namun tak ada jawaban, Bagas mulai resah. Kemana Arum dan anak-anak, tumben sesiang ini mereka tidak di rumah bahkan tidak menjawab telp sedangkan Bagas sendiri tidak membawa kunci cadangan. Men

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN