Ketika Anda mengunjungi situs web kami, jika Anda memberikan persetujuan, kami akan menggunakan cookie untuk mengumpulkan data statistik gabungan guna meningkatkan layanan kami dan mengingat pilihan Anda untuk kunjungan berikutnya. Kebijakan Cookie & Kebijakan Privasi
Pembaca yang Terhormat, kami membutuhkan cookie supaya situs web kami tetap berjalan dengan lancar dan menawarkan konten yang dipersonalisasi untuk memenuhi kebutuhan Anda dengan lebih baik, sehingga kami dapat memastikan pengalaman membaca yang terbaik. Anda dapat mengubah izin Anda terhadap pengaturan cookie di bawah ini kapan saja.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Simone “I'm trying to get a hold of Simone Carter," a silky smooth, male voice crooned into my phone. “Speaking," I managed to say. Was this who I thought it was? Could it possibly be Nick f*cking Morgan calling me? I was sure that my strangled voice sounded like a mouse. My heart was pounding out of my chest. “Wonderful," he answered. “I'm not sure if you remember me, but we met a few weeks ago at an open house, and you gave me your card." Me not remember Nick f*cking Morgan? It was laughable! “Of course, I remember," I said as calmly as I could. “Are you ready to start looking for a house?" “You have no idea," he said slowly. “Would you be available this afternoon?" Was I mentally prepared to be alone in a room with my teenage idol? At this point, life couldn't get any weirder.