Seharian di tempat kerja, Maria disibukkan dengan persiapan besok terjun ke lapangan di Kota C. Dimana tempat dia melakukan pemasaran bersama dengan anggota divisi nya. Maria mempersiapkan setiap bagian pekerjaan tugasnya tanpa di rasa. Teman-teman satu divisinya sudah berpamitan terlebih dahulu darinya termasuk Nesa. Gadis itu masih berhadapan dengan komputernya, sembari ia mengikat rambutnya dengan asal keatas. Ia bahkan sesekali memijat pundaknya yang kaku, mengingat dirinya seharian itu dia sama sekali tidak keluar dari ruangannya. "Emmm, aku rasa ini udah pas," ucap Maria. "Ya, pas kamu pulang maunya sama aku ya?" sela Juan membuyarkan lamunan Maria. "Hmm, sedang apa kamu disini?" tanya Maria. "Kau pikir apa yang harus aku lakukan di perusahaanku sendiri?" balas Juan. "Hmm, ber