27-Dikira Pacar

1105 Kata

Koo bisa ada tulisan kayak gini di surat ini? Kok bisa ada nama gue di akhir surat singkat ini? Siapa yang nulis? Siapa yang pura-pura jadi gue? Pertanyaan-pertanyaan itu terus berputar di otak Dinda. Rasa takut karena ada yang mengunci dirinya dengan sengaja di kamar mandi kembali melambai di benaknya. Padahal tadi Mahesa sudah berbohong padanya dengan mengatakan kalau ia terkunci di kamar mandi karena kuncinya macet. Mahesa tak bilang kalau ada gagang sapu pel yang sengaja disandarkan buat memperkuat pintu kamar mandi agar tak terbuka setelah pintu kamar mandi itu dikaitkan ke tembok. "Belum pulang, Din?" tanya seseorang tiba-tiba yang membuatnya kaget dan langsung menoleh ke belakang- melihat siapa yang ada di belakangnya saat ini. Dinda mengulas senyum kecil di depan Raditya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN