bagian 15

1110 Kata

Hanna menyipitkan matanya tidak suka. Dia... lelaki itu adalah b******n yang sudah memperkosanya hingga Rendi hadir. Dia ayah tiri Hanna Rendra perlahan masuk ke dalam halaman, Hanna dengan cepat mengambil sapu dan serok kembali lalu di lemparkan ke Rendra. ''pergi... pergi!! Aku tidak ingin bertemu denganmu sialan!...'' teriak Hanna ''Hanna dengarkan penjelasanku ku mohon...'' kata Rendra di sela lemparan Hanna ''tidak ada yang perlu di jelaskan! Pergi...'' kata Hanna. Dengan cepat wanita itu langsung masuk ke dalam rumah dan mengunci pintunya rapat, menutup seluruh jendela kayu yang ada. ''Ummah kenapa... Ren dengar ummah teriak...'' Rendi baru saja selesai mandi rambut dan wajahnya masih basah oleh air sedangkan tubuhnya terbalut handuk yang di pakai asal. Hanna mengusap matanya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN