GCS -9-

1129 Kata

Aku menatap penuh cinta ke arah istri keduaku yang kini sedang memakaikan jas ke badanku, aku kira istriku ini masih tidur karena kebiasaannya bangun siang jika tidak bekerja, kebetulan Calya mengambil cuti seminggu karena pernikahan kami, aku menyesal karena tidak bisa mengambil cuti akibat banyaknya pekerjaan yang menumpuk di perusahaan. "Istriku ini sangat rajin, aku mencintaimu." "Suamiku sangat tampan, aku pun mencintaimu, ayo kita turun, Sekar sudah memasak opor ayam, kau suka opor ayam kan?" Aku hanya mengangguk malas, semangat kerjaku seakan lenyap saat nama istri pertamaku disebut. Istriku menarik tanganku agar ikut dengannya keluar dari rumah ini namun aku malah menarik kembali tangannya hingga tubuh kami bertabrakan. Aku menatap menggoda ke arah istriku lalu menunjuk bibirku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN