Luke menatap tidak suka ke arah Billy yang selalu saja mencampuri urusannya dengan Anne, “Apa mauku dengan Anne sama sekali bukanlah urusanmu. Kau tidak berhak untuk ikut campur sama sekali dengan urusanku.”
Billy tersenyum kecil, “Sudah kuduga kau akan berkata seperti itu. Aku tidak akan melarang kau, hanya saja, aku tidak akan tinggal diam, kalau kau terus saja menyakiti hati Anne. Ia berhak bahagia, Luke! dan kalau bahagianya bukan bersama denganmu, maka kamu harus mau merelakannya untuk berbahagia dengan orang lain.”
Luke melototkan matanya ke arah Billy, “Aku tidak memerlukan pendapatmu dan aku tidak peduli kalau kau merasa tidak suka dengan apa yang kulakukan kepada Anne. Urusanku dengan Anne, sama sekali bukanlah urusanmu dan kau tidak berhak ikut campur sama sekali.”
“Kau sala
